Social:

Thursday 16 March 2017

Asidah Masakan Cita Rasa Melayu Khas Riau

Sumber: perawangapokesah.com

Asidah merupakan masakan khas Melayu Riau yang memiliki cita rasa tersendiri oleh para penikmatnya. Saat ini Asidah merupakan salah satu makanan yang sudah bisa dibilang langka. Hal ini dikarenakan memang sudah jarang masyarakat Riau untuk mengolah masakan ini.

Dari salah satu sumber, Asidah sendiri terinspirasi dari kudapan Arab yang kemudian dikreasikan dengan cita rasa Melayu. Seperti namanya yang feminim, penganan ini memiliki tekstur lembut dan rasa manis gurih perpaduan kayu manis, pandan dan cengkeh.

Asidah biasanya dibentuk dengan unik sesuai kreasi pembuatnya. Ada yang berbentuk bunga mawar, daun, jambu atau bulat. Di bagian atas diberi taburan bawang goreng untuk menambah aroma dan rasanya.

Ternyata, penganan yang berbahan sederhana ini kini sudah jarang ditemui. Kurangnya pengenalan dari generasi tua kepada generasi muda, menyebabkan makanan ini kian langka.

Masih dari hasil berselancar saya di google, saya menemukan resep membuat Asidah, semoga bermanfaat.

Bahan:
- 2 gelas tepung terigu
- 1 butir telur ayam
- 1 gelas gula pasir
- 3 gelas air
- 2 biji bunga cengkeh dan 1 cm kulit kayu manis (ditumbuk halus)
- 1 ons bawang, diiris, goreng sampai kuning kecoklatan
- 100 gram mentega dicairkan
- 1/2 sendok teh garam
- 6 sendok makan minyak untuk menggoreng bawang
- 1 lembar daun pandan dimemarkan

Cara Membuat:
Bawang di iris lalu digoreng hingga kuning kecoklatan, angkat ditiriskan minyaknya.
Masukkan mentega ke dalam minyak bekas menggoreng bawang hingga mentega mencair dan menyatu dengan minyak, lalu angkat.

Tepung diayak lalu diaduk bersama gula pasir + air 3 gelas air + garam + kocokan telur ayam + bubuk bunga cengkeh, kulit kayu manis + daun pandan, lalu adonan diaduk rata sampai semua larut.

Saring adonan ke dalam wajan hingga menghasilkan adonan yang halus, dimasak di atas api sedang, diaduk dan masukkan campuran mentega dan minyak sedikit demi sedikit, sisakan kira-kira 5 sendok untuk olesan, diaduk terus hingga menjadi adonan yang licin dan tidak lengket.

Angkat adonan lalu dibentuk dalam piring sesuai dengan keinginan. Olesi campuran mentega dan minyak, lalu taburi bawang goreng. Dan, asidah siap untuk dinikmati.

Sumber: kabarmelayu.com


0 comments:

Post a Comment